MADRID - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengatakan kekalahan dari tim kasta ketiga di Copa del Rey kemarin (21/1/2021) sebagai hal yang memalukan. Namun di satu sisi ia juga bertanggung jawab.

Real Madrid tersingkir dari Copa del Rey 2020-2021 usai kalah 1-2 dari Alcoyano. Padahal klub kecil itu bermain dengan 10 pemain saat memasuki babak perpanjangan waktu.

Baca Juga :
- Karen Goncalves: Calon Menantu Resmi Pertama Zinedine Zidane dan Veronique Fernandez
- PSG Ajukan Tawaran Menggiurkan kepada Sergio Ramos: 15 Juta Euro Per Tahun

Akan tetapi, Zidane menegaskan kekalahan seperti itu hal yang wajar dalam sepak bola.

"Kami bermain melawan tim kasta ketiga dan kami harus memenangkan pertandingan tetapi tidak berakhir seperti itu. Tapi itu tidak memalukan, ini bukan tentang hal itu," tegasnya.

Baca Juga :
- Bettoni: Zidane "Merasa Baik-Baik Saja" Setelah Diagnosis Covid
- Mbappe Berikan Petunjuk Penting Masa Depannya, Real Madrid atau Bertahan di PSG

"Ini adalah hal-hal yang terjadi dalam karier, dan Anda harus bertanggung jawab, saya sepenuhnya memikulnya. Kami akan terus bekerja."

Meski kalah, Zidane mengapresiasi kinerja timnya. Di laga tersebut, Madrid memang menguasai jalannya pertandingan tapi ketangguhan kiper Alcayano, Jose Juan, menjadi pembeda.

Zinedine Zidane pun mengaku bertanggung jawab atas kegagalan Los Blancos di Copa del Rey musim ini.

"Saya pelatih, tanggung jawab ada di tangan saya, saya akan memikulnya seperti biasa. Pemain telah mencoba," tambahnya.

"Saya memiliki tanggung jawab, para pemain telah mencoba. Dan kami tersingkir."

Selanjutnya, Real Madrid akan menghadapi Alaves dalam lanjutan Liga Spanyol, Minggu (24/1/2021) dini hari WIB.