LONDON - Daniel Dubois berlutut digebuk Joe Joyce. Sabtu (28/11) menjadi kekalahan pertama dalam kariernya di London.

Petinju yang lebih berpengalaman menikam musuh mudanya dari awal. Bogem Joe Joyce membuat mata kiri Dubois bengkak. Dia merasa nyeri dan tidak bisa melanjutkan pertarungan.

Baca Juga :
- Pacquiao Tegas, Tidak Tertarik Lagi Lawan McGregor setelah Pincang Ditendang Dustin Poirier
- McGregor Harus Balas KO Poirier dengan Gaya Tinju Jika Ingin Menantang Manny Pacquiao

Dia mampu mengganggu ketenangan Dubois di pembukaan dan berhasil mendorongnya mundur saat pertempuran jabs terjadi.

Itu adalah awal yang lebih cepat dari Dubois di ronde kedua meskipun saat ia mendaratkan tangan kanan yang kuat yang mendapatkan rasa hormat dari lawannya.

Baca Juga :
- Ketua Umum PP Pertina: Pukul Dulu Urusan Belakangan
- Floyd Mayweather Ledek Habis Conor McGregor Setelah KO di UFC 257

Di ronde ketiga, Dubois melanjutkan permainannya dan membuat kesulitan Joyce dengan start cepat lainnya. Pria yang lebih berpengalaman menolak untuk layu dan melawan dengan membangun kembali jabnya.

Joyce kemudian membawa momentum ini ke ronde keempat yang didominasi dengan jab - pencegah konstan yang jelas mengganggu Dubois.

 

Daniel Dubois takes a knee and is unable to get back up ????

Joe Joyce is one of the toughest men on this planet. What a win! ???? #DuboisJoyce pic.twitter.com/uJ98SoVmDR

— Boxing on BT Sport ???? (@BTSportBoxing) November 28, 2020

Di sela-sela ronde, bengkak di mata kiri petinju muda itu terlihat jelas. Ronde kelima diperebutkan dengan ketat jika Dubois lebih sukses dengan jabnya sendiri.

Saat mereka mendekati titik tengah, sulit untuk mengatakan siapa yang berkuasa.

Kedua petinju jelas merasakan efek dari pertempuran yang melelahkan dengan mata kiri Dubois yang hampir membengkak.

Meskipun mengalami cedera ini, dia keluar memukul di awal ronde tujuh dan menangkap flush Joyce.

Joyce terus mengontrol jalannya pertandingan dengan jabnya di ronde delapan. Tetapi mengambil pendekatan yang lebih santai di sesi berikutnya, mungkin untuk menghemat energi untuk tahap akhir.

Joyce terus memukuli Dubois dengan jab dan akibatnya dia berlutut dan berhenti dalam hitungan sepuluh.*