MADRID - Situasi Luka Jovic di Real Madrid nampaknya semakin memburuk. Klub membelinya dari Eintracht Frankfurt seharga 60 juta euro (sekitar Rp979 miliar) tetapi ia selalu menjadi cadangan.

Kini nampaknya Madrid sudah tidak ingin penyerang asal Serbia tersebut berada di skuat. Laporan dari Marca mengatakan bahwa Los Blancos akan mendengarkan tawaran yang masuk untuk Jovic.

Baca Juga :
- Alvaro Morata: "Bermain bersama Cristiano Ronaldo Akan Menjadi Cerita Abadi untuk Dibagikan kepada Anak dan Cucu Saya"
- Jose Mourinho Buka Situasi Rumit Gareth Bale di Tottenham Hotspurs

AC Milan beberapa bulan lalu dikabarkan berminat untuk meminjam Jovic, tetapi kini nampaknya minat tersebut mulai pudar, mengingat I Rossoneri memiliki strategi transfer baru bersama Ralf Rangnick.

Sejak didatangkan musim panas lalu, Jovic hanya bermain selama 770 menit dalam 25 pertandingan di semua kompetisi. Sepanjang periode tersebut, pemain 22 tahun itu menyumbang gol dan assist masing-masing dua.

Baca Juga :
- Zidane: Sabar untuk Melihat Versi Terbaik Eden Hazard, “Dia Perlu Memulihkan Kepercayaan Diri”
- Putri Mantan Pesepak Bola Luis Figo Berpacaran dengan Kerabat Jauh Raja Spanyol

Angka tersebut cukup berbanding terbalik apabila menengok statistiknya ketika di Frankfurt, di mana Jovic mampu melesatkan 27 gol untuk klub, termasuk sepuluh di Europa League (total 75 laga).

Selain itu, alasan lain yang membuat Madrid ingin menyingkirkan Jovic adalah, sang pemain sempat berulah dengan melanggar aturan isolasi mandiri selama masa lockdown akibat pandemi Covid-19 di Serbia.